Jumat, 03 Juni 2011

Kiat Meditasi 3-20 Menit Setiap Hari


Anda tak perlu pergi ke pantai atau ke tempat sepi untuk bermeditasi. Meditasi bisa dilakukan kapan saja dan di mana pun. Meditasi juga tak perlu waktu lama, bisa tiga menit saja, hingga 20 menit setiap harinya. Dengan bermeditasi pikiran lebih terkontrol, perasaan tak nyaman sirna dan stres teratasi lebih baik.

Meditasi bahkan bisa dilakukan sambil menjalani rutinitas harian. Lakukan saja meditasi pada waktu-waktu ini:

1. Saat mandi
Saat menjalani ritual mandi atau ketika mencuci piring, Anda bisa bermeditasi. Manfaatkan waktu untuk fokus pada pernafasan Anda, sambil merasakan aliran lembut air saat mandi atau mencuci piring, kata Jonathan Kaplan, PhD, psikolog klinis yang juga penulis Urban Mindfulness.

2. Saat menunggu
Saat menunggu si kecil keluar dari kelas, atau saat menunggu teman dan relasi kerja, manfaatkan waktu untuk meditasi. Anda butuh bantuan teknologi kali ini. Aplikasi meditasi dalam gadget Anda bisa mendukung meditasi. Suara menenangkan dari aplikasi meditasi ini membantu Anda fokus pada pernafasan dan proses meditasi. Setidaknya Anda bisa menjalani proses meditasi selama tiga menit dengan cara ini.

3. Saat makan
Waktu makan siang atau makan malam, juga bisa dimanfaatkan untuk meditasi. Sebelum menyantap makanan, dalam posisi duduk, tutup mata Anda dan ambil nafas. Lalu buka mata Anda, dan lihatlah hidangan di meja, saran Claire Wheeler, MD, PhD, penulis 10 Simple Solutions to Stress. Hirup aroma makanan dan mulailah mengunyah perlahan. Cara ini tak hanya menenangkan pikiran, namun juga mencegah Anda makan berlebihan. Anda cenderung lebih menikmati makanan dengan lebih santai ketika pikiran dan tubuh relaks.

Teknik Makan Agar Cepat Langsing



Makanlah tanpa perlu mengurangi jumlahnya, dan Anda akan terkejut dengan berat badan yang terus menurun. Syarat utamanya, makan dengan cerdas, pilih asupan yang benar, jangan asal memasukkan semua jenis makanan ke mulut Anda.

Caranya, lakukan teknik makan untuk menurunkan berat badan dengan menukar asupan karbo. Ganti asupan makanan seperti nasi, pasta atau roti dengan sayuran dan buah-buahan, kata ahli nutrisi, Dr Mike Roussell.

Teknik ini menjadi cara tercepat dan termudah jika ingin sukses menurunkan berat badan secara jangka panjang. Alasannya sederhana, buah dan sayur mengandung kalori dan karbohidrat lebih rendah, kata Roussell.

Kalaupun Anda menambah jumlah asupan buah dan sayur, Anda takkan menambah berat badan. Makan sayuran hijau segar, tanpa dressing, bisa bebas tanpa batasan namun tak menganggu target penurunan berat badan Anda.

Sayur dan buah juga mengandung glisemik rendah, dan ini baik untuk gula darah. Asupan ini juga mengoptimalkan insulin, sehingga akan lebih mudah bagi tubuh menurunkan berat badan.

Teknik makan dengan pendekatan seperti ini lebih memuaskan, dan mudah diadopsi. Masih bingung bagaimana cara menjalankan teknik makan menukar karbo? Dr Roussell memberikan saran singkat dari buku yang ditulisnya “The 7 Healthiest Meals Ever Created”.

* Daripada menggunakan nasi, sajikan brokoli kukus.
* Substitusikan kentang dengan lobak. Potong lobak berbentuk kubus, bumbui dengan aneka rasa sesuai selera, lalu panggang.
* Jika ingin makan pasta, pilih saja spageti yang memiliki kandungan kalori lebih rendah.